UMMUBA.AC.ID - (03/07/2023) Universitas Muhammadiyah Muara Bungo (UMMUBA) menjalin kerjasama yang erat dengan APIKES IRIS PADANG dalam sebuah Memorandum of Understanding (MOU). Dalam acara tersebut, ibu Renda Lestari, M.Ed., yang mewakili UMMUBA, bertemu dengan Direktur APIKES IRIS PADANG, ibu Sayati Mandia, M.Sc. Tujuan utama MOU ini adalah untuk menguatkan hubungan dalam pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.
Salah satu kolaborasi yang menjadi fokus utama dalam MOU ini adalah kerjasama dalam bidang penelitian antara dosen-dosen APIKES IRIS PADANG dengan UMMUBA. Sebuah Memorandum of Agreement (MOA) telah ditandatangani sebagai langkah awal dalam kerjasama ini. Dalam hal ini, para dosen dari kedua institusi akan bekerja bersama untuk mengembangkan penelitian yang bermanfaat dalam bidang kesehatan.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa UMMUBA dan APIKES IRIS PADANG akan melaksanakan seminar nasional atau webinar nasional dengan narasumber yang bergantian antara kedua belah pihak. Narasumber dari UMMUBA dan APIKES IRIS PADANG akan berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam berbagai bidang terkait kesehatan, untuk memperkaya wawasan peserta yang hadir.
Selama diskusi, juga dibahas mengenai Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di APIKES IRIS PADANG, yang telah terintegrasi dengan teknologi informasi. Dalam konteks ini, kedua pihak sepakat untuk menjajaki kemungkinan kolaborasi dalam pengembangan dan implementasi SPMI di UMMUBA. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan efisiensi sistem penjaminan mutu internal di kedua institusi.
Mengingat pentingnya kerjasama ini, MOU yang ditandatangani tidak hanya sebatas tanda tangan semata, tetapi juga membahas rencana kerjasama yang akan dilakukan di masa depan. UMMUBA dan APIKES IRIS PADANG berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam berbagai kegiatan yang dapat memperkuat kualitas pendidikan dan penelitian di bidang kesehatan, serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Diharapkan, kerjasama yang erat antara UMMUBA dan APIKES IRIS PADANG ini akan memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.
(MDK)